Soalan Bocor Yang Ditanya Malaikat Di Dalam Kubur

“PERTANYAAN MALAIKAT DIDALAM KUBUR”

Soalan yang akan ditanya di dalam kubur bukanlah suatu yang asing bagi orang-orang Islam, bagaikan "soalan bocor" ia selalu diulang-ulang setiap kali "TALQIN" dibacakan di atas kubur. Talqin yang di bacakan yang ditujukan kepada simati, sepatutnya jadi pengajaran kepada mereka yang hidup supaya menjalani hidup dengan penuh keinsafan. Sewajarnya mereka dari kalangan yang hidup yang sama-sama mendengar talqin itu dibacakan, hendaklah memuhasabah diri, sejauh mana jawaban yang akan diucapkan nanti (jika sampai ajal) adalah BENAR. 


Kerana adalah mustahil kita dapat menipu Malaikat NUNKAR dan NAKIR. Bahkan bagi mereka yang hidup dengan "Maksiat" dan "Kezaliman" dikatakan (ulama) langsung tak dapat menjawab, sekalipun semasa hidupnya dia telah berlatih dan menghafalnya. Adalah yang dikatakan yang akan menjawab segala soalan itu ialah "Amal Kita", sedangkan mulut kita dikunci.
Mereka yang hidup dengan "Maksiat, Derhaka kepada Allah dan Rasul" serta melakukan "Kezaliman" semasa hidupnya, biasanya memperlekehkan perkara ini. Konon-konon mereka boleh menjawab dengan lidah mereka seperti "Di Mahkamah dunia". Ataupun mereka langsung tak mempercayainya yang menyebabkan mereka ini terkeluar dari agama Islam (Murtad).

Tetapi, samada mereka percaya atau sebaliknya, itu adalah sesuatu yang "WAJIB" diimani. Bukan sahaja agama Islam, bahkan seluruh agama didunia ini turut mempercayainya. Orang yang tidak beragama juga hanya berjaya menyangkal dengan lidahnya sahaja sedangkan hatinya (yang dikawal oleh Allah) mengakuinya.

Berikut adalah contoh soal jawab di dalam kubur antara Dua Malikat dengan mereka yang Maksiat dan melakukan Kezaliman semasa hidupnya, yang kononnya mereka mahu menipu Malaikat sepertimana yang boleh mereka lakukan di Mahkamah dunia. 

CATATAN : INI ADALAH SEKADAR CONTOH 

Tanya: Man Rabbuka? Siapa Tuhanmu?
Jawab Allahu Rabbi (Allah Tuhanku)

Tanya: Man Nabiyyuka?

Siapa Nabimu?
Jawab: Muhammad Nabiyyi.
(Muhammad Nabiku)

Tanya: Man Dinuka? Apa agamamu?

Jawab: Al-Islamu dini (Islam agamaku)

Tanya: Man Imamuka? Siapa Imammu?

Jawab: Al-Qur'an Imami.
(Al-Qur'an Imamku)

Tanya: Aina Qiblatuka? Mana kiblatmu?

Jawab: Al-Ka'batu Qiblati.
(Ka'bah Kiblatku)

Tanya: Man Ikhwanuka? Siapa saudaramu?

Jawab: Al-Muslimun Wal-Muslimat Ikhwani. Muslimin Muslimat Saudaraku

Terangi kuburanmu dengan cara ini:

Menjaga sholat 5 waktu
Amalan yang pertama kali di hisab
Pada hari kiamat adalah sholat.

Rajin sedekah
Ketika seseorang meninggal, maka terputuslah amalan kecuali 3 (salah satunya sedekah jariyah)

Perbanyak baca Qur'an
Kelak ia akan datang sebagai penerang di alam kuburmu dan syafaat bagi orang yang mengikutinya

Banyak berzikir
Zikir dapat meringankan panasnya siksa kubur dan membuat timbangan amal di hari kiamat menjdi berat.

Jawabannya sangat sederhana, bukan? Tapi apakah sesederhana itukah kelak kita akan menjawabnya? Saat tubuh terbaring sendiridi perut bumi. Saat kegelapan menghentak ketakutan. Saat tubuh mengigil gemetaran. Saat tiada lagi yang mampu jadi penolong.

Ya, tak akan pernah ada seorangpun yang mampu menolong kita di alam kubur selain amal kabaikan yang telah kita perbuat selama hidup di dunia.

Note:
Sampaikanlah ilmu ini kepada oranglain walau satu orang, semoga ini menjadi sebab pertolongan Allah di akhirat dan meringankan hisabmu kelak.

Post a Comment

Apa Kata Anda?

Previous Post Next Post